Rabu, 19 Juni 2013 - 08:51:53 WIB
Peluang Laba dari Bisnis Relaksasi dan Spa
Diposting oleh : admineciputra - Dibaca: 984 kali
Peluang Laba dari Bisnis Relaksasi dan Spa
Diposting oleh : admineciputra - Dibaca: 984 kali
Spa memang merupakan salah satu cara ampuh menyegarkan kondisi badan setelah menjalani aktivitas yang padat. Menggunakan jasa tempat spa pun sudah menjadi gaya hidup, terutama masyarakat perkotaan. Makanya, prospek bisnis spa kian menjanjikan. Alhasil, semakin banyak pebisnis yang menggeluti usaha ini.
Salah satu pemain yang sudah cukup lama terjun ke bisnis spa adalah Trisya Suherman. Ia mendirikan Bambu Spa di Jakarta Barat pada 2008. Ciri khasnya, menggunakan bambu asli untuk perawatan relaksasi tubuh. Bambu yang bisa menyimpan panas mampu menimbulkan kehangatan yang dibutuhkan agar tubuh menjadi rileks.
Bambu Spa juga menyediakan layanan perawatan rambut dan wajah. Semua layanan ini dikhususkan untuk konsumen wanita. Jasa andalannya ialah perawatan tubuh untuk mengurangi lemak (slimming treatment), perawatan payudara dan bokong (bust and bottom treatment), serta perawatan alat vital pada wanita (vagina spa).
"Laki-laki juga bisa perawatan di sini asalkan bersama pasangannya, untuk paket perawatan pre-wedding," papar Trisya seperti dilansir Kontan.co.id.
Tarif aneka perawatan di Bambu Spa dipatok berkisar Rp 60.000-Rp 250.000. Sementara, tarif perawatan pre wedding Rp 1,75 juta untuk tiga kali pertemuan.
Sejak tahun lalu, Trisya membuka peluang kemitraan . Sekarang, sudah ada empat gerai Bambu Spa yang tersebar di Jakarta dan Tangerang. Tiga gerai milik pusat, dan satu milik mitra, Menurutnya, satu gerai baru milik mitra akan dibuka di Kebayoran Lama pada Agustus mendatang.
Tertarik menjajal usaha ini? Calon mitra harus menyiapkan investasi Rp 600 juta. Biaya tersebut sudah termasuk franchise fee Rp 80 juta, sistem manajemen, supervisi, desain tempat, bahan baku, dan training karyawan selama lima tahun.
Di luar itu, mitra harus menyiapkan tempat sendiri untuk gerai Bambu Spa. Pihak pusat akan membantu mencarikan lokasi. Manajemen pusat memungut biaya royalti 7% dari omzet bulanan. Mitra juga wajib membayar biaya promosi branding sebesar 2% dari omzet per bulan.
Berdasarkan gerai yang sudah beroperasi, Trisya memproyeksikan, mitra bisa mengantongi omzet sekitar Rp 80 juta tiap bulan. Laba bersih ditargetkan 40%. Jika target itu tercapai, mitra diprediksi sudah balik modal dalam waktu 22 bulan. (as)
'Peluang Laba dari Bisnis Relaksasi dan Spa ':
Artikel Bisnis Lainnya
- Arang Batok Jadi Komoditas Ekspor Batok atau tempurung kelapa kerap kali dibuang begitu saja di pasar-pasar tradisional. Padahal, batok kelapa bisa sebagai bahan baku mentah untuk diolah menjadi arang. Produk arang batok kelapa sebagai bahan baku setengah jadi itu pun dapat diolah lagi menjadi produk arang yang ... Artikel Bisnis - Jual Beli Online - Toko Online - Iklan Gratis
- MedcoEnergi, Perusahaan Migas Besutan Arifin Panigoro PT Medco Energi Internasional Tbk atau yang dikenal sebagai MedcoEnergi adalah perusahaan publik di Indonesia yang bergerak dalam bidang energi terintegrasi. Awal mula perusahaan ini berasal dari sebuah perusahaan kontraktor pertikelir di bidang jasa pengeboran minyak dan gas ... Artikel Bisnis - Jual Beli Online - Toko Online - Iklan Gratis
- Kiat Memulai Usaha Sendiri Kiat-kiat Berbisnis Kerja di sebuah perusahaan, atau berada di bawah tekanan atasan mulai membuat Anda stres? Mungkin ini waktunya untuk memulai usaha sendiri. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat Anda ingin merintis usaha. Berikut beberapa kiat yang kami ... Artikel Bisnis - Jual Beli Online - Toko Online - Iklan Gratis
- Tinggalkan Google untuk Berbisnis Sendiri Pada tahun lalu, Anastasia Leng memutuskan untuk meninggalkan kenyamanan hidup dengan bekerja di Google dan memulai perusahaan sendiri. Di perusahaan raksasa mesin pencari itu, Leng menghabiskan waktu sekitar lima tahun pada posisi sebagai manajer marketing produk . Dia, yang ... Artikel Bisnis - Jual Beli Online - Toko Online - Iklan Gratis
- John Jacob Astor: Multi Jutawan Pertama AS yang Berdagang Bulu Hewan Terlahir sebagai Johann Jakob Astor pada tanggal 17 Juli 1763, John Jakob Astor adalah seorang pengusaha besar di masanya. Entrepreneur berdarah Jerman dan Amerika ini dikenal sebagai sosok taipan, pedagang besar dan investor yang menjadi anggota utama pertama dalam ... Artikel Bisnis - Jual Beli Online - Toko Online - Iklan Gratis
Jual Beli Online
Rating:
100%
based on 99998 ratings.
5 user reviews.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul Peluang Laba dari Bisnis Relaksasi dan Spa . Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : Aneka Artikel Indonesia Terbaru
Artikel Menarik Lainnya :
Ditulis oleh:
Admin - Rabu, 16 Oktober 2013
Belum ada komentar untuk " Peluang Laba dari Bisnis Relaksasi dan Spa "
Posting Komentar